Burger adalah salah satu makanan Barat yang sangat populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Bahkan, ada perayaan khusus untuk burger setiap tanggal 23 Agustus yang dikenal sebagai Burger Day. Di balik popularitasnya, burger memiliki sejarah panjang dan berbagai versi asal usulnya. Ada yang mengatakan bahwa burger berasal dari Jerman, sementara yang lain berpendapat bahwa burger berasal dari Amerika Serikat. Jadi, mana yang benar? Untuk mengetahui lebih lanjut, yuk simak penjelasan tentang hamburger yang telah kami rangkum berikut ini.
Pengertian Hamburger
Hamburger, atau sering disebut burger, adalah jenis makanan yang terdiri dari roti bulat yang dibagi menjadi dua bagian. Di antara kedua lapisan roti tersebut, terdapat isian berupa patty, yang umumnya terbuat dari daging. Di dalamnya juga ditambahkan sayuran seperti selada, tomat, dan bawang bombay. Untuk memberi rasa, hamburger dilengkapi dengan berbagai saus, termasuk mayones, saus tomat, sambal, dan mustard. Beberapa variasi hamburger juga menyertakan keju dan acar. Hamburger adalah makanan cepat saji yang sangat populer di Amerika Serikat.
Sejarah Hamburger
Hamburger atau burger sudah dikenal sejak ratusan tahun lalu. Ada beberapa teori dan cerita yang mengklaim bahwa hamburger berasal dari Hamburg, Jerman pada abad pertengahan. Pada masa itu, Hamburg merupakan pusat pertemuan para pedagang dari Eropa dan Arab.
Pedagang Arab sering mengonsumsi kibbeh, yaitu daging kambing cincang yang dibumbui rempah-rempah dan kemudian dipanggang. Seiring berjalannya waktu, penduduk Hamburg mulai akrab dengan kibbeh dan mereka mulai mengadaptasi makanan tersebut dengan teknik memasak mereka sendiri. Inilah yang kemudian memunculkan nama hamburger.
Kata “hamburger” pertama kali muncul dalam buku milik restoran Delmonico di New York, Amerika Serikat, pada tahun 1834. Sementara itu, roti yang dikenal sebagai “bun” Pertama kali diciptakan oleh J. Walter Anderson, seorang koki istana, pada tahun 1916. Sejak saat itu, patty daging burger dan roti bun bersatu untuk membentuk hamburger seperti yang kita kenal sekarang.
Seiring berjalannya waktu, hamburger mengalami berbagai perubahan. Salah satu inovasi penting adalah penempatan daging sapi di antara dua potong roti, yang dikembangkan oleh Louis Lassen pada awal 1900-an. Hari ini, hamburger telah menjadi makanan global. Makanan berbasis roti ini telah menyebar ke seluruh dunia dengan cepat. Kini, burger bisa ditemukan tidak hanya di restoran mahal dan hotel, tetapi juga di berbagai rumah makan cepat saji.
Asal-Usul Hamburger
Ada beberapa versi mengenai asal-usul Hamburger atau burger, tetapi salah satu cerita menyebutkan bahwa makanan ini berasal dari bangsa Tartar. Dahulu, bangsa Tartar, yang merupakan suku nomaden pengembara, mengonsumsi daging cincang mentah yang diberi perasan jeruk. Karena mereka sering melakukan perjalanan jauh dengan menunggang kuda, daging yang mereka bawa bisa menjadi keras dan tidak layak dimakan. Untuk mengatasi masalah ini, mereka meletakkan daging di bawah sadel kuda. Setelah perjalanan panjang, daging tersebut tetap hangat dan tidak menjadi dingin.
Mereka kemudian memakannya mentah dengan hanya menambahkan sedikit perasan jeruk nipis. Hidangan ini kemudian dikenal oleh para pelaut Eropa dan dibawa ke kota Hamburg, Jerman. Di Hamburg, masyarakat lokal yang lebih memilih makanan yang dimasak, mulai mengolah daging tersebut dengan cara membakarnya atau menggorengnya sebelum disantap. Masakan ini ternyata sangat disukai banyak orang. Meskipun begitu, ada juga yang masih lebih suka menikmati daging tersebut dalam keadaan mentah. Inilah salah satu versi asal-usul burger.
Jenis-Jenis Hamburger
Ada banyak jenis burger yang populer di seluruh dunia. Beberapa yang terkenal antara lain:
1. Cheeseburger
Burger ini dilengkapi dengan sepotong keju di atas patty daging. Jenis keju yang digunakan bisa bervariasi, seperti cheddar, Swiss, atau blue cheese.
2. Bacon Burger
Burger ini menambahkan daging bacon yang renyah sebagai topping. Biasanya juga disertai dengan keju dan saus khusus.
3. Veggie Burger
Patty burger ini terbuat dari bahan non-daging, seperti sayuran, kacang-kacangan, tahu, tempe, atau campuran berbagai sayuran dan biji-bijian.
4. Chicken Burger
Burger ini menggunakan patty dari daging ayam, yang bisa digoreng atau dipanggang. Biasanya, hidangan ini dilengkapi dengan sayuran segar dan saus seperti mayonaise atau mustard.
5. Fish Burger
Burger ini menggunakan patty dari ikan, seperti ikan cod atau salmon. Biasanya dilengkapi dengan saus tartar dan selada.
6. Double Burger
Burger ini memiliki dua lapis patty, memberikan pengalaman rasa daging yang lebih intens dan memuaskan.
7. Specialty Burger
Burger ini dapat memiliki berbagai bahan dan saus yang unik, tergantung pada kreativitas masing-masing restoran. Misalnya, beberapa restoran mungkin menambahkan truffle, foie gras, atau saus eksotis lainnya untuk memberikan rasa yang istimewa pada burger.
3 Resep Membuat Hamburger
1. Black charcoal burger
Bahan-bahan:
- 200 gram tepung cakra
- 45 gram tepung segitiga
- 15 gram susu bubuk
- 15 gram bubuk arang bambu
- 36 gram gula pasir
- 6 gram ragi instan
- 180 ml campuran (1 telur utuh + 20 gram bubuk krim + susu cair)
- 30 gram mentega
- 2 gram garam
- 1/2 sendok teh pasta susu
Isian:
- Keju cheddar merah (Anchor)
- Telur
- Patty burger
- Daging asap
- Saus tomat
- Mayones
- Selada
- Tomat
Cara Membuat:
- Campurkan semua bahan A dan uleni hingga adonan kalis.
- Tambahkan bahan B ke dalam adonan dan terus uleni hingga adonan menjadi elastis.
- Timbang adonan sesuai ukuran yang diinginkan.
- Bentuk adonan sesuai selera.
- Diamkan adonan selama sekitar 1 jam untuk proofing, hingga adonan mengembang dua kali lipat.
- Olesi permukaan adonan dengan susu evaporasi.
- Panggang di oven pada suhu 200 derajat Celcius hingga matang.
2. Patty Beef
Cara Membuat Daging Patty:
Bahan-bahan:
- 300 gram daging sapi giling
- 50 gram tepung roti
- 1 butir telur
- 1 bawang bombay, cincang halus
- Daun seledri, diiris tipis
- 1/2 sendok teh bawang putih bubuk
- 1/2 sendok teh pala bubuk
- Lada secukupnya
- Garam secukupnya
- Minyak zaitun atau minyak sayur untuk memasak
Cara Membuat:
- Campurkan semua bahan dalam wadah dan aduk hingga rata.
- Ambil sekitar 55 gram adonan (atau sesuai selera) dan bentuk menjadi bulat.
- Kamu bisa langsung memasak patty di teflon atau menyimpannya di freezer jika ingin digunakan nanti.
Cara Membuat Roti Burger:
Bahan-bahan:
- 250 gram tepung terigu protein tinggi
- 40 gram gula pasir
- 2 sendok makan susu bubuk full cream
- 5 gram ragi instan
- 1 butir telur
- 100-120 ml susu cair
- 50 gram mentega atau margarin
- Garam Secukupnya
Olesan dan Topping:
- Susu UHT
- Wijen secukupnya
Cara Membuat:
- Dalam mangkuk besar, campurkan tepung terigu, susu bubuk, ragi, gula, telur, dan susu cair. Uleni hingga adonan mulai kalis.
- Tambahkan mentega dan garam, lalu uleni kembali hingga adonan menjadi elastis.
- Bulatkan adonan, lalu diamkan selama sekitar 45 menit atau hingga adonan mengembang dua kali lipat.
- Setelah adonan mengembang, tekan adonan untuk mengeluarkan udara, lalu bagi adonan menjadi bagian-bagian seberat sekitar 55 gram. Bulatkan dan letakkan diatas loyang. Diamkan lagi selama sekitar 30 menit atau sampai mengembang.
- Olesi bagian atas roti dengan susu UHT dan taburi dengan wijen.
- Panggang di oven pada suhu 170-180 derajat Celcius (atau sesuai dengan oven Kamu) hingga roti berwarna kecoklatan dan matang.
Penyajian:
- Ambil satu roti burger, belah menjadi dua, dan panaskan di atas teflon dengan sedikit margarin.
- Tambahkan irisan daun selada, patty beef, keju, timun, tomat, saus, dan mayones sesuai selera.
- Sajikan segera dan nikmati burger buatan Kamu sendiri!
3. Classic Burger
Bahan-bahan:
- 750 gram daging sapi giling (20% lemak)
- 1 sendok teh kecap Inggris
- 1½ sendok teh garam
- 1 sendok teh bawang putih bubuk
- ½ sendok teh lada hitam bubuk
- Roti secukupnya
- Keju lembar secukupnya
- Irisan bawang bombay secukupnya
- Saus tomat secukupnya
- Mayones secukupnya
- Irisan tomat secukupnya
Cara Membuat:
- Siapkan sebuah wadah dan masukkan daging sapi giling ke dalamnya.
- Tambahkan kecap Inggris, garam, bawang putih bubuk, dan lada hitam bubuk ke dalam daging. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
- Bentuk adonan daging menjadi patty. Resep ini bisa menghasilkan sekitar 4 buah patty.
- Panaskan wajan atau panggangan, lalu panggang patty selama 4 hingga 5 menit di setiap sisi atau hingga matang sempurna. Setelah matang, angkat dari wajan.
- Siapkan roti, kemudian letakkan patty di atasnya. Tambahkan keju, irisan bawang bombay, saus tomat, mayones, dan irisan tomat sesuai selera.
- Burger siap dinikmati!
Itu dia Pengertian, sejarah, asal-usul Hamburger, dan cara membuatnya untuk dijual, dirumah atau acara pesta lainnya yang pastinya lebih lezat ketika menggunakan bahan-bahan yang berkualitas dari PT. Markaindo Selaras. Disana Kamu bisa menemukan berbagai macam kebutuhan dapur seperti beragam jenis tepung, dan bumbu instan yang terjamin kualitasnya. Dengan menggunakan bahan dari Markaindo Kamu tidak perlu khawatir untuk bakaran saat Kamu. Buat Kamu yang ingin melakukan pemesanan, Kamu bisa langsung menghubungi mereka di https://www.marksel.co.id/. Untuk melihat produk yang tersedia, Kamu bisa mengunjungi situs web Kami di markaindo.com.