Fungsi texturized soy protein tidak sedikit. Boleh jadi, Anda sudah familiar dengan Texturized soy protein atau seringkali disebut sebagai TSP. Tidak jarang pula banyak yang menyebutnya sebagai Texturized Vegetable Protein atau TVP. 

Texturized soy protein itu sendiri merupakan hasil olahan dari soy flour yang produksinya dilakukan melalui proses ekstrusi. Dilansir dari berbagai sumber, berikut fungsi serta manfaat dari TSP yang penting untuk diketahui. 

  1. Mampu Menekan Biaya Produksi 

Fungsi texturized soy protein yang pertama adalah untuk menekan biaya produksi. Dibanding harus mengolah produk dengan daging seutuhnya, campuran TSP merupakan ide brilian agar biaya produksi semakin efisien. 

Harga dari texturized soy protein cenderung lebih ekonomis daripada harga daging. Sehingga, menjadi terobosan yang tepat manakala dipakai TSP sebagai komponen untuk mendorong biaya produksi semakin efisien. 

  1. Fleksibel Penggunaannya 

Penggunaan dari TSP tergolong fleksibel, sesuai yang diinginkan pihak pengolah. Anda dapat memakainya selaras seperti jenis produk yang akan dibuat serta tekstur produk. Perlu diperhatikan bahwa terdapat efek samping yang bisa muncul dari penggunaan texturized soy protein, yakni bau langu kedelai dalam produk. Akan tetapi, hal tersebut bukan masalah besar. Sebab, melalui proporsi yang seimbang, bau langu itu bisa dihilangkan. 

  1. Kualitas Produk Akhir Tetap Terjamin

Fungsi texturized soy protein di samping mampu menekan biaya produksi, dapat pula mempertahankan kualitas produk akhir. Tentu memberikan kualitas terbaik dengan efisiensi biaya menjadi aspek yang diinginkan produsen. 

Termasuk juga para penjual produk yang melakukan pengolahan produk sendiri. Melalui penggunaan TSP, kendati biaya produksi semakin ekonomis, tetapi kualitas tidak diabaikan. 

  1. Pemakaian dengan Proporsi yang Pas Tidak Menimbulkan Bau Langu Kedelai

Pada umumnya, TSP yang dipakai sebesar 2% sampai 5% dari adonan sebelum ditambahkan dengan air. Tidak menutup kemungkinan jika TSP akan digunakan lebih dari 5% asalkan bau langu kedelai masih memenuhi standar mutu produk. Pemakaian TSP tidak akan memicu timbulnya bau langu kedelai manakala proporsinya tepat. 

  1. Ukuran Produk Olahan Daging Menjadi Lebih Besar

Fungsi texturized soy protein yang tidak kalah menarik, yaitu bisa menjadikan ukuran produk lebih besar. Sebagai contoh, ketika Anda mengolah bakso daging sapi tanpa TSP mungkin ukurannya akan biasa saja, seperti standar umumnya.

 Namun, setelah ditambahkan dengan texturized soy protein, akan langsung terlihat perbedaannya dari segi ukuran. Dengan begitu, bakso akan lebih tampak menarik sekaligus tetap berkualitas juara. 

  1. Tidak Mengganggu Cita Rasa Produk

Penambahan dari TSP ke dalam adonan produk olahan daging tidak akan mengganggu cita rasa yang dihasilkan. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa TSP bisa memunculkan bau langu kedelai apabila digunakan secara berlebihan. Untuk itu, sangat dianjurkan agar Anda menggunakannya dengan tepat perihal proporsi. 

  1. Protein yang Terkandung Bisa Bermanfaat Bagi Tubuh 

Kedelai mampu memberikan seluruh jenis asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan terkandungnya asam amino esensial pada kedelai, membuat TSP akan bermanfaat bagi tubuh. Sehingga, protein yang ada dalam TSP pun akan memberikan benefit yang baik kepada tubuh. 

Dapatkan Fungsi Texturized soy protein Maksimal di PT Markaindo Selaras

Berangkat dari banyaknya fungsi dari Texturized soy protein atau TSP, Anda dapat memanfaatkan untuk produksi olahan daging dari PT Markaindo Selaras. Diantaranya, bakso dan nugget. Melalui efisiensi biaya produksi yang dilakukan, keuntungan dengan persentase lebih besar dapat diperoleh. 

Dalam hal memilih produk TSP, tentu harus dipertimbangkan segi kualitasnya agar hasil olahan berkualitas terbaik. Tidak perlu pusing mencari, serahkan saja urusan produk TSP kepada www.markaindo.com. Perihal pemesanan produk maupun pertanyaan lain, bisa menghubungi marketing@markaindo.co.id.